Problem-Based Learning dalam Pendidikan Kedokteran

Mohammad Rizki

Invalid Date

Tujuan Sesi

🎯 Setelah sesi ini, peserta mampu:

  • Menjelaskan prinsip dan filosofi PBL

  • Menguraikan struktur dan peran tutor dalam PBL

  • Mengidentifikasi tantangan umum dalam implementasi PBL

  • Merefleksikan praktik PBL yang pernah dialami

Mengapa PBL?

πŸ“š Tantangan pendidikan kedokteran:

  • Banyak hafalan, minim pemahaman

  • Mahasiswa pasif

  • Kurang keterkaitan klinis

🩺 PBL menjawab dengan:

  • Student-centered

  • Contextual learning

  • Penguatan reasoning & teamwork

Definisi PBL

Suatu pendekatan pembelajaran di mana mahasiswa belajar melalui pemecahan masalah klinis terbuka dalam kelompok kecil, difasilitasi oleh tutor.

🧩 Fokus:

  • Pemahaman konseptual

  • Pengembangan keterampilan berpikir kritis

  • Integrasi ilmu dasar dan klinis

Karakteristik Utama PBL

βœ… Student-centered
βœ… Small group
βœ… Trigger (kasus klinis) sebagai pemicu belajar
βœ… Self-directed learning
βœ… Refleksi dan metakognisi
βœ… Peran tutor sebagai fasilitator, bukan pengajar langsung

Alur 7-Jump Maastricht (Standar PBL)

  1. Klarifikasi istilah yang tidak dipahami

  2. Identifikasi masalah

  3. Brainstorming penjelasan sementara

  4. Analisis dan strukturkan penjelasan

  5. Rumuskan tujuan belajar

  6. Belajar mandiri

  7. Diskusi balik dan integrasi pengetahuan

🧭 Siklus 1 minggu: tutorial I β†’ SDL β†’ tutorial II

Peran Tutor dalam PBL

πŸŽ“ Sebagai fasilitator:

  • Menjaga dinamika kelompok

  • Menstimulasi pertanyaan kritis

  • Memastikan keterlibatan semua anggota

  • Memastikan diskusi termoderasi dengan baik

  • Memberi umpan balik formatif

Contoh Kasus Trigger PBL

β€œSeorang laki-laki 50 tahun datang dengan nyeri dada kiri saat aktivitas fisik. Riwayat hipertensi +, merokok 20 tahun. Pemeriksaan EKG menunjukkan ST depresi di lead V4–V6.”

🩺 Masalah: Nyeri dada
πŸ” Diskusi: Anatomi jantung, iskemia miokard, faktor risiko
πŸ“š SDL: Patofisiologi angina, interpretasi EKG, farmakologi nitrat

Penilaian dalam PBL

πŸ“ Dinilai bukan dari jawaban, tetapi dari proses:

Aspek Dinilai Metode Penilaian
Keterlibatan diskusi Observasi tutor
Kemampuan merumuskan LO Refleksi + form tutor
Belajar mandiri Laporan SDL
Presentasi dan integrasi Diskusi tutorial II
Sikap kolaboratif Peer assessment

Tantangan Umum Implementasi

🚧

  • Tutor dominan atau pasif

  • Mahasiswa tidak siap belajar mandiri

  • Kasus tidak memicu eksplorasi cukup dalam

  • Penilaian tidak sistematis

Solusi & Strategi

🧩

  • Pelatihan tutor: fasilitasi, bukan ceramah

  • Pemilihan kasus yang ill-structured dan sesuai tahap

  • Penekanan pada proses, bukan isi

  • Supervisi dan umpan balik antar tutor

  • Integrasi asesmen PBL ke dalam nilai akhir

PBL vs Strategi Lain

Aspek PBL Ceramah Tradisional
Fokus Pemahaman & Reasoning Transfer pengetahuan
Peran dosen Fasilitator Sumber utama
Peran mahasiswa Aktif & kolaboratif Pasif & reseptif
Keterampilan dilatih Teamwork, kritis Mendengarkan

Refleksi Institusional

πŸ’¬ Pikirkan:

  • Apakah tutor kami sudah siap memfasilitasi?

  • Apakah kasus yang kami gunakan cukup menantang?

  • Apakah penilaian PBL sudah adil dan transparan?

Kesimpulan

βœ… PBL adalah pendekatan pembelajaran efektif untuk pendidikan kedokteran modern
βœ… Menumbuhkan reasoning, tanggung jawab belajar, dan kerja tim
βœ… Keberhasilan bergantung pada kualitas fasilitasi, kasus, dan lingkungan belajar

Diskusi

🧠 Apa pengalaman Anda sebagai tutor atau koordinator PBL?

βš™ Apa tantangan utama dan bagaimana mengatasinya?

Terima Kasih πŸ™